Selasa, 30 Juni 2009

indahnya menjadi orang biasa

indahnya kehidupan normal
bak layaknya manusia yang bebas nakal
tak ada tekanan pun tuntutan yang binal
seperti seorang tani:
BANGUN, KESAWAH, MAKAN,SHOLAT, DAN TIDUR.

indahnya menjadi manusia biasa
tak terbelenggu tiran keturunan
tiran keturunan yang terasa beban
yang terasa mencengkram KEBEBASAN

aku ingin menjadi orang biasa
bebas bertindak
bebas berbuat
perbuatan dan perkataanku tak di soroti
yang tak terbelenggu oleh sebuah nama
trah keluarga
trah keturunan

aku ingin menjadi orang biasa
aku tahu dan sadar
aku harus bermanfaatkan untuk orang lain
kehadiranku tak menjadi beban orang lain
aku tahu
aku adalah hamba Tuhan
aku adalah makhluk sosial
aku adalah salah satu ciptaanNYA
tapi aku juga makhluk individu
yang memerlukan kebebasan
kebebasan
kebebasan........
dan aku tak sama dengan orang tuaku
pun tak sama dengan mereka
karena aku adalah aku

semilir angin berhembus
ternyata waktu merajut sadar akan kehendakku untuk bebas
terbatasi oleh kebebasan orang lain

aku ingin menjadi orang biasa
yang beragama danmenjalankan agama
dan meyebarkan.

tapi bukan karena aku berketurunan
pun bukan karena keluarga
melainkan karena aku


( di sebuah trotoar janti, yogyakarta, 2007)

Senin, 22 Juni 2009

PshT adalah sebuah ajaran untuk hidup



PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE merupakan sebuah organisasi besar pencak silat di indonesia yang merupakan salah satu top organisasi pencak silat dari 10 prguruan.
di lihat dari aspek secara keseluruhan tujuan utama PSHT adalah MENDIDIK MANUSIA YANG BERBUDI PEKERTI LUHUR TAHU BENAR DAN SALAH.
adalah mutlah menjadi tujuan dan jiwa berbudi pekerti luhur itu juga mutlak ada dalam setiap tingkah laku, kata, dan batin setiap anggotanya.
kalau boleh saya berkomentar dalam sisi yang agak sempit tentang ajaran hidup psht adalah tercermin dalam.
1.setiap kali bertemu dalam latihan
2. memulai latihan
3.menutup latihan.

uraian...
1. SETIAP KALI BERTEMU DALAM LATIHAN
di manapun berada,di negara manapun, di tempat latihan manapun, anggota psht mempunyai tradisi: setiap bertemu adalah salaman.
salaman adalah suatu bentuk mengakui eksistensi manusia dengan tidak memandang asal, agama,pendidikan. tapi murni dengan niat sambung roso,murni dengan niat tulus kalau yang di salami ada dengan keadaannya. ada bukan karena harta, ada bukan karena pangkat jabatan, ada bukan karena usia, ada bukan karena asal di lahirkan,
yang bersifat semu.
tapi ada yang bersifat hakiki yaitu sejatinya manusia yang sama2 ciptaan TUHAN YANG MAHA ESA.
tapi perlu dicatat salaman ini adalah sesuai yang wajib tapi tidak wajib.
tidak wajib tapi wajib. artinya yang didahulukan adalah sambung secara batin.
karena ingat anggota psht adalah organisasi besar dan memiliki anggota yang besar pula,yang memiliki batas-batas.
salah satu contoh. ada warga yang beragama islam yang tidak mau salaman terhadap yang bukan mukhrimnya/ lain jenis. di psht- ini bukan kendala karena inti salaman adalah sambung roso maka yang tidak di salami akan memahami keyakinannya. namun yang punya keyakinan tidak salaman kepada lain jenis harus mengganti salaman dengan sapaan yang lebih ramah dari pada yang salaman,
nah inilah yang membuat psht guyup lan rukun.
2. MEMULAI LATIHAN.
acara latihan selalu di mulai dengan berbaris.
a.siswa berbaris menghadap warga yang melatihnya dan memberi hormat.
b.berdo'a, selanjutnya latihan.
a. siswa berbaris menghadap warga yang melatih adalah posisi yang menggambarkan posisi yang melatih dan di latih.
secara global ini adalah posisi dimana kita dalam hidup "harus tahu posisi" di mana kita berada. jika menjadi bawahan harus hormat kepada atasan.dan sebaliknya jika menjadi atasan harus bisa menghargai bawahan.
atau bisa di contohkan yang lain. ketika kita di posisikan menjadi pemimpin/yang dituakan maka harus bisa mengayomi rakyatnya/adik2nya.
b. berdo'a adalah sebuah perbuatan mengakuai eksistensi sang pencipta.
mengakuai jika ada yang di cipta pasti ada yang menciptakan.
jika sesuatu ada pasti yang mengadakan.
berdo'a beryukur atas kesehatan, di beri kesempatan untuk latihan, di beri kesempatan untuk hidup.
berdo'a memohon ampun karena hakikat manusia adalah lupa dan salah dan meminta kemurahan Tuhan YME agar keinginan tercapai dan di beri kemudahan untuk mencapainya.

3. MENUTUP LATIHAN
latihan akan di akhiri dengan berbaris, berdoa,memberi hormat pada warga yang melatih dan salaman.
berdo'a adalah menutup kegiatan dengan rasa syukur karena di beri kelancaran. dan salam adalah tanda perpisahan sementara untuk bertemu lagi.

awal latihan berdo'a dan di akhiri berdo'a.
dari segi agama ada dalam ajarannya.
perlu di catat tradisi ini hanya bagian sedikit dari ajaran psht.

ini adalah rutinitas anggota psht yang kadang hanya menjadi rutinitas belaka sehingga tidak mampu mengakar dalam hidup.
seolah-olah tak ada arti. pada hal jika di cermati lebih dalam-ini mengandung ajaran hidup yang sangat dalam.
makanya faktor untuk mencapai menjadi menusia yang berbudi pekerti luhur tak bisa untuk tidak di tolak penggemblengannya saat siswa dan anggota saling silaturohim atau bahasa ringannya-sering main2 kelatihan dan saling ngangsu kawerruh.
ini dulu lain kali di sambung lagi..

Kamis, 18 Juni 2009

DIRI YANG TERSADAR TERLUPA



bulir-bulir padi bergemericik,
oleh angin.
merunduk karena berisi.
daun-daun padi yang mulai menguning
oleh usia.
sejenak diri merasa jauh darI NYA
sejenak diri merasa terlupa hampa

Tuhan
ampuni aku dengan keakuan aku
yang melupakanmu

hampa..
hampa,,

diri merasa hampa.
dan diri tertolong oleh rahmatNYA
waktu ternyata menjadi perantara
untuk selalu mengingat
untuk selalu bertasbit kepadaNYA.

hari-hari berlalu seakan hanya rutinitas belaka
tak produktif
tak efektif
saat aku bersimpuh dalam sajadah
diri sadar akan sebuah nurani
nurani adalah akar
akar untuk menguatkan jiwa
jiwa yang akan memantapkan diri dalam melangkah.
kembali pada nurani
kembali pada nurani
kembali pada sang ILAHI
adalah tawaran yang tak bisa di tolak

suara santri2 setiap pagi di dekat kosku
menjadi perantara penghancur egoku
menjadi perantara diri sadar akan kebesaranNYA.

kini diri telah sadar atas yang terlupa
semoga sadar ini tak terlupa lagi

Tuhan,
kasihanilah hambamu ini yang begitu rapuh.
tetapkan diri selalu dalam rahmatMU
berilah hidayah selalu dalam setiap nafas berhembus.
tetapkan hati ku selalu SETIA HATI.

CINTAKU YANG RUMIT

cinta ku yang rumit...
adalah setapak jalan yang aku lalui
sebuah jalan yang terasa sulit
dan sebuah penantian yang harus terbelit

cintaku yang rumit...
mencari cinta yang hakikinya cinta
sebuah perjalanan yang harus aku tempuh
karena aku yakin itu

ketika waktu berhenti
aku teringat wanita2 yang sempat berada dalam hati
semua tak membekas suci
semua habis di telan waktu yang merenda

dia adalah wanita yang sangat dekat denganku
awalnya aku merasa itu bukan perasaan cinta
namun beriring waktu berjalan
rasa itu lestari dalam nurani

aku mulai berontak
aku mulai berhasrat akan sejatinya detak
karena setiap langkah
ada dia
karena setiap melihat kaum hawa
ada dia.

keinginanku mulai terpenjara karena status dia
waktu demi waktu terasa begitu lama
namun rasa itu tetap terpelihara
aku heran
aku tak percaya pada diri ku ini
apakah ini pelajaran dari sang kuasa
akan sebuah cinta sejati

tapi diri tak begitu percaya akan ini
karena hubungan ini bukan hanya atas 2 insan.
aku coba melupannya
dan aku berdo'a di atas sajadahku
hapuskan rasa itu...!
hilangkan rasa itu..!
tapi entah kenapa sampai detik ini aku tidak bisa melupakannya

apakah ini cinta suciku...?
apakah ini cinta sejatiku...?

kini dia tidak terikat
cintaku yang rumit
akan kah merenda ketidak rumitan...?
jika dia memang cinta suciku
permudahkan...!
jika tidak
jauhkan dan hilangkan rasa itu...!
agar diri tak tersiksa
namun jika dia adalah cinta suciku
aku tunggu dengan kesucian cintaku
walau akan beribu-ribu matahari terbit
sampai waktunya tiba
itu saja


Rabu, 17 Juni 2009

falsafah

* Urip Iku Urup (Hidup itu Nyala, Hidup itu hendaknya memberi manfaat nagi orang lain disekitar kita, semakin besar manfaat yang bisa kita berikan tentu akan lebih baik, tapi sekecil apapun manfaat yang dapat kita berikan, jangan sampai kita menjadi orang yang meresahkan masyarakat).

* Memayu Hayuning Bawana, Ambrasta dur Hangkara (Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan; serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak).

* Sura Dira Jayaningrat, Lebur Dening Pangastuti (segala sifat keras hati, picik, angkara murka, hanya bisa dikalahkan dengan sikap bijak, lembut hati dan sabar)

* Ngluruk Tanpa Bala, Menang Tanpa Ngasorake, Sekti Tanpa Aji-Aji, Sugih Tanpa Bandha (Berjuang tanpa perlu membawa massa; Menang tanpa merendahkan atau mempermalukan; Berwibawa tanpa mengandalkan kekuasaan, kekuatan; kekayaan atau keturunan; Kaya tanpa didasari kebendaan)
* Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan (Jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri; Jangan sedih manakala kehilangan sesuatu).

* Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman (Jangan mudah terheran-heran; Jangan mudah menyesal; Jangan mudah terkejut-kejut; Jangan mudah kolokan atau manja).

* Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman (Janganlah terobsesi atau terkungkung oleh keinginan untuk memperoleh kedudukan, kebendaan dan kepuasan duniawi).

* Aja Kuminter Mundak Keblinger, Aja Cidra Mundak Cilaka (Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah;Jjangan suka berbuat curang agar tidak celaka).

* Aja Milik Barang Kang Melok, Aja Mangro Mundak Kendo (Jangan tergiur oleh hal-hal yang tampak mewah, cantik, indah; Jangan berfikir mendua agar tidak kendor niat dan kendor semangat).

* Aja Adigang, Adigung, Adiguna (Jangan sok kuasa, sok besar, sok sakti).

* sepiro gedhene sengsoro yen tinompo amung dhadi cubo( seberapa besar masalh jika diterima dengan lapang/ikhlas hanya menjadi cobaan/ringan

Senin, 15 Juni 2009

perjuangan

angin berhembus. dan selalu berhembus dan tak pernah berhenti.
di dunia manusia selalu berkarya, berbuat, melangkah.
manusia selalu berkeinginan melalukan perubahan, membentuk budaya, peradaban.
membangun prestasi.
sehingga terlahir budaya yang mapan.
dan saat ini terasa waktu mulai menyingkat.
saya tidak bisa membentuk budaya dimana saya selama ini tinggal dan menuangkan segenap pemikiran saya.
tempat di mana saya lahir sebagai sebuah warga PSHT yaitu UIN Sunan Kali Jaga.
saya merasa gagal mengkader dan mendidik untuk memunculkan semangat juang yang tinggi untuk menjalani hidup.
sejenak saya teringat akan sebuah falsafah SH. yang tercermin dari 2 telunjuk dalam BUKAAN,
dalam ciptaan Yang KUASA. semua berpasang-pasangan.
jika ada wanita ada pria, ada hitam da putih,
jika ada kegelapan akan terang,
jika ada masa keruntuhan akan ada masa kejayaan.
saya hanya positif thingking.
jika masa nya telah tiba tempat di mana saya lahir akan bisa memunculkan tokoh-tokoh besar,
besar di dunia persilatan
besar di dunia kampus,
besar di dunia masyarakat yaitu dunia yang lebih besar.
memunculkan pemimpin2 kelak di lingkungannya masing2.
itulah harapan saya dan do'a saya untuk tempat di mana saya lahir sebagai warga PSHT.
dan do'a untuk adik2 saya.
semoga Tuhan mengabulkan keinginan dalam hati suci ini, terkabulkan dengan adanya saya si sana dan tanpa adanya saya di sana.

Rabu, 10 Juni 2009

diri yang masih tak mampu menahan ego

manusia adalah makhluk ciptaan sang kuasa yang paling canggih dari segala ciptaannya.
otak yang cerdas
nurani yang tajam.
namun manusia kadang tak menyadari itu.
manusia kadang terjebak pada nafsu yang sejatinya merendahkan eksistensinya.
tak terkecuali aku...


kefrontalan dalam berfikir adalah bagian dalam menuju kedewasaan.
namun kenapa proses begitu lama terasa,
untuk menuju kedewasaan dalam berfikir..?
terasa egoisme selalu menyelubungi hati..?
adakah jalan merenda cepat menuju itu..?

Kamis, 04 Juni 2009

A A D S

kulari ke hutan kemudian menyayiku
kulari ke pantai kemudian teriakku
sepi, sepi dan sendiri aku benci
kuingin binar, aku ingin di pasar
bosan aku dengan penat
dan enyah saja kau pekat
seperti berjelaga jika ku sendiri
pecahka saja gelasnya biar ramai
biar mengaduh sampai gaduh
ada malaikat menyulam jaring
laba-laba belang di tembok keraton putih
kenapa tak goyangkan saja loncengnya
biar terdera
atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai.....

DIAM

Diam

lihatlah aku...
selalu terkadang diam membisu...
diam adalah emas..
ta' semua orang mengatakan itu...
tapi aku setuju...
diam membawa kedamaian...
diam membawa ketenangan...
diam itu mulia...
diam bukan berarti bisu...
diam bukan berarti menghanyutkan...
sejuta makna tersimpan di dalamnya...
seiring datangnya waktu...
semua orang akan tahu...
betapa tingginya arti diam..


(oum2, 2/9/8)

Rabu, 03 Juni 2009

tatkala jiwa merenda hasrat

terasa jiwa terbangun dalam terjaganya
terbangun atas ruang-ruang yang kosong
bukannya kosong sepenuhnya
tapi sepenuhnya tak sepenuhnya
akan karya
akan torehan langkah
untuk kemanfaatan diri
untuk kemanfaatan agama
untuk kemanfaatan di alam
untuk kemanfaatan manusia


diri merasa hidupku lebih banyak tertidur dari pada keterjagaannya
semoga ini tak terulang
karena hidup hanya sekali.

Selasa, 02 Juni 2009

aku terperangkap dalam wajah Garis berkerudung

ketika saat menunjukkan malam yang mulai tergoda oleh pagi
tamaram tanpa purnama
aku menyendiri dalam kesejukan hati
menatap cita yang terasa aneh
aku terperangkap dalam wajah gadis berkerudung
hati tak bisa diterjang oleh ombak2 bergelombang
di mana Hari selalu merindu
akan kehadiran gadis berkerudung

Berharap matahari kembali bersinar
Bualan semut-semut merah menipu
Karena tak ada yang saling menyatu

aku terperangkap dalam wajah gadis berkerudung
Serunai gadis berkerudung
selalu bertahta dalam hati ku
menjadi cita akan hasrat

aku terperangkap dalam wajah gadis berkerudung
entah kenapa...
seolah gadis berkerudung meremukkan hatiku
meluluhkan egoku
meluluhkan amarahku
terasa dingin
terasa sejuk
tatkala melihat gadis berkerudung.

aku terperangkap dalam wajah gadis berkerudung
aku rasa ini bukan karena aku terlahir di dunia pesantren....
aku rasa bukan karena umi ku berkerudung
aku rasa ini bukan karena diri tak menemukan wajah yang cantik
daripada gadis berkerudung.
ataukah ada kelainan dalam diriku......?

aku terperangkap dalam wajah gadis berkerudung
sejatinya aku suka gadis tak berkerudung
namun kesukaanku terhadap gadis tak berkerudung
terkalahkan oleh gadis yang berkerudung
terasa aku lebih menyukai
dirasa aku lebih menyayangi
berasa aku lebih mencintai

namun kenapa...?
akankah ada kelainan yang tak wajar dalam diriku....?
atau kah ini suatu berkah yang aku harus syukuri...?
jika ia...
adalah suatu berkah
biarlah diri tetap terperangkap dalam wajah gadis berkerudung.





Senin, 01 Juni 2009

jika Hasrat Hanya Terhenti di Angan


panas cuaca hari ini
terasa sejenak otak terhenti
mengenang jeruji-jeruji hati
yang terisi butir-butir terisi
terisi manusia-manusia yang penuh kreasi
yang telah menghampiri diri,

ada yang kreasinya terhenti di otaknya
ada yang kreasinya terhenti di hatinya
ada yang kreasinya terhenti di mulutnya
ada yang kreasinya terhenti oleh di luar diri dan kuasanya

terhenti oleh waktu yang tak memberi kuasa
terhenti oleh kesempatan yang tak memberi meruang
oleh kaki yang berpijak yang tak menginjak.

kini diri bertanya pada diri,
akankah kreasi diri hanya terhenti dalam bayang...?
atau akahkah kreasi menjelma dalam realita...?
dua pertanyaan sekaligus pilihan,

sebuah cacatan....
tidak lah berubah keadaan suatu kaum jika kaum itu tidak merubah keadaan itu sendiri,