Kamis, 22 Oktober 2009

Rakernas SH Terate

Rakernas SH Terate Penuh Dengan Keakraban(di kutib dari PSHT bangka)

SH Terate punya gawe besar. Ujudnya, rapat kerja nasional (Rakernas). Ketua Umum SH Terate, H. Tarmadji Boedi Harsono,SE mengatakan, jadwal Rakernas tanggal 16 – 17 Oktober 2009. Lokasinya di Padepokan SH Terate Jl. Merak Nambangan Kidul Kota Madiun. Thema central yang diusung “ Kembali ke Jaridiri.

“Gayeng dan penuh keakraban. Kesan itu menyeruak, selama berlangsung Rekernas SH Terate 2009. Sebany 147 ketua cabang seantero Indonesia hadir. Lagi, meski yang diundang jadi peserta hanya ketua cabang, terbukti, pengurus inti cabang ikut hadir mendukung suksesnya perhelatan akbar ini.

Persiapan hajat tingkat nasional SH Terate ini pun sudah sudah dipersiapkan sejak September awal. Bahkan, sejak Ramadhan kemarin, panitia penyelenggara beberapa kali menggelar rapat di Padepokan. Ketua Panitia Rakernas didelegasikan kepada Drs.. Moerdjoko,HW.

Mas Madji, demikian panggilan akrab ketua SH Terate Pusat Madiun, mengatakan, thema sentral yang bakal diusung dalam Rakernas SH Terate tahun ini adalah “Kembali ke Jatidiri.”

Tema ini dikedepankan dengan target mempertajam pemahaman rasa handarbeni terhadap organisasi tercinta. Sebab, Mas Madji menengarai, sedikit banyak sudah terjadi pergeseran nilai ajaran dari pokok ajaran murni SH Terate. Kenapa ini terjadi, akses global dan dimensi keduniawian menjadi penyebab utama.

Ambil contoh konkret, bias politik yang mewarnai langkah sejumlah warga SH Terate yang kebetulan ikut berasaing dalam pemilihan kepala daerah (Bilbup atau Pilwalkot). Juga sejumlah kadang SH Terate yang ikut bersaing menggalah kursi legislative. “Tanpa sadar, mereka membawa bendera SH Terate ke kancah politik. Saya tidak mengatakan, orang SH Terate itu tidak boleh berpolitik. Silakan warga SH Terate terjun ke dunia politik sesuai dengan hati nuraninya. Sesuai dengan pilihannya. Tapi, tolong jangan membawa organisasi ke kancah politik. Oknum warganya boleh berpolitik, tapi SH Terate harus tetap netral. Tidak ngeblok sana tidak ngeblok sini,” katanya.

Pengamatan Terate, percaturan politik dan bursa caleg di wilayah Madiun dan sekitarnya, sebagai missal. Tingginya basis massa SH Terate di wilayah Madiun, tak bisa dipungkiri merupakan tambang emas bagi partai politik perseta pemilu. Alasannya cukup sederhana, massa SH Terate merupakan basis massa militant dan relative fanatic. Makanya, jika diibaratkan tambang, basis massa SH Terate serupa barang jadi, yang tidak lagi perlu bersusah payah untuk memformat ulang. Gampangnya omong, tinggal membuat kemasan yang cantik dan proporsional, jadilah.

Barisan semut ireng atau wong njero (orang dalam) adalah julukan paling popular, menyebut massa SH Terate di kancah politik. Tak jelas, siapa pertama kali meluncurkan istilah ini. Tapi masyarakat Madiun, dengan ringan menyebut kata ini. Bahkan sempat muncul pameo, caleg yang dirubung semut ireng, hampir dipastikan jadi.

Benar, parpol pun paham banget soal ini. Wajar, jika parpol berlomba menggandeng tokoh SH Terate menjadi kandidat. Fakta berbicara, hampir 60 persen caleg yang ikut berlaga memperebutkan kursi wakil rakyat di daerah ini berasal dari SH Terate. Dampaknya, disadari atau tidak, mereka bersaing antar saudara. Dan, jika sudah masuk pada ranah ini, tentu, strategi utama yang dikedepankan adalah, pokok bisa rekrut massa sebanyak-banyak, peroleh suara tinggi dan jadi.

Tak perlu pakar, masyarakat awam pun paham banget, dampak negative yang muncul akibat persaingan antarsaudara ini.”Yang tidak mereka sadari, secara kasat mata sesungguhnya para caleg yang berasal dari SH Terate itu berlaga dengan saudara sendiri. Dampaknya, sampyuh. Karena mereka sudah amping-amping pepacuh,” ungkap Drs. Arief Soerjono, ketua SH Terate DKP Madiun.

Benar, data acak yang berhasil dikumpulkan Terate menyebut, banyak saudara kita yang bersaing sebagai caleg dalam pemilu silam, gagal meraih kursi. Padalah, hitungan politis, mereka seharusnya jadi. Selain untuk takaran senioritas, terbilang cukup, citra eksistensinya pun bagus.

Ajaran Budi Luhur

Kembali ke jatidiri ajaran Setia Hati yang dijadikan tema Rakernas, lanjut Mas Madji, adalah kembali ke tujuan utama SH Terate. Yakni, mencetak manusia berbudi luhur tahu benar dan salah, bertakwa dan beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, dalam jalinan persaudaraan kekal abadi.

Persaudaraan dalam konteks ajaran SH Terate adalah persaudaraan utuh yang tidak memandang siapa aku siapa kamu, persaudaraan yang terlepas dari hegomoni kedamaian (drajat, pangkat, martabat), berdiri sama tinggi, duduk sama rendah, persaudaraan yang diletarbelakangi saling sayang menyayangi, hormat menghormati dan saling bertanggungjawab.

Kontek kembali ke jati diri ajaran SH Terate ini, juga sesuai dengan amanat mukadimah SH Terate, yakni akan mengajak serta para warganya menyingkap tirai selubung di mana Sang Mutiara Hidup bertahta. Pembahasan lebih detil soal petuah Keua Umum SH Terate dalam konteks ini, silakan akses ke portal petuah ketua umum SH Terate di www.shteratecantrik.blogspot.com

Dari hasil rapat panitia, Rakernas yang akan digelar selama dua hari ini, hanya kan mengundang Ketua Cabang SH Terate seluruh Indonesia. Dan, tidak boleh diwakili. Acuannya, ketua cabang adalah kepanjangan tangan pusat. Mereka pula nanti yang berkewajiban mensosialisasikan hasil dari Rakernas SH Terate.

Mas Madji, meminta kepada seluruh cabang SH Terate di Indonesia mempersiapkan diri. Minimal, ikut memberi masukan, apa yang bisa disampaikan dalam Rakernas. Muaranya, demi peningkatan kualitas dan jati diri SH Terate.

Sebagaimana bidang garapan SH Terate, rakernas juga akan dibagi menjadi dua sesi. Sesi pengembangan organisasi dan idealisme. Pengurus pusat sudah menggodok bahan referensi yang dilempar dalam Rakernas. Karena sifatnya baru bahan, tentunya butuh penggodokan dan penyempurnaan. Tugas Ketua Cabang SH Terate nanti adalah menyempurnakan bahan yang sudah dipersiapkan pengurus pusat.

Ajang Kangen-Kangenan

Lalu bagaimana tanggapan cabang? Rata-rata mereka menyambut hangat. Banyak pula yang mengaku sudah menunggu momen seperti ini. Bahkan, ketua cabang lebih suka menyebutnya sebagai ajang silaturahmi.” Di Madiun kita bisa ketemu sedulur. Kangen-kangenan. Sudah lama saya merindukan kesempatan seperti ini,” ungkap Yahmin Nuryadi, tokoh SH Terate yang kini bermukim di P. Borneo.

Maklum, acara temu kadang dengan skala nasional, saban tahun memang bisa dihitung dengan jari. Wajar jika ketua cabang, menyambut Rakernas dengan antusias. Pengamatan Terate, jalannya Rakernas SH Terate 2009 yang digelar di Padepokan Sh Terate dan diikuti oleh sekitar 196 ketua cabang ini bakal gayeng.

Dari SH Terate Cabang Pemalang, Taufik Rochim, setali tiga uang. Dia menilai, thema sentral yang diusung pengurus pusat dalam Rakernas kali ini sudah tepat. Acuannya, SH Terate mau tidak mau kini harus mengahadpi era persaingan pasar bebas. Konsep antisipasi terhadap akses persaingan global itu, musti segera digarap dengan serius. “Kalau kita lengah, benar, SH Terate bisa terpecah jadi berkeping-keping. Pemilu kemarin, saya yang di daerah saja sudah pusing. Apalahi yang di pusat dengan jumlah massa cukup besar.Pokoknya kita harus tetap ces, sedulur,” katanya.

Akhirnya, semoga perhelatan ini membuahkan mufakat yang di kemudian hari bisa bermanfaat bagi perkembangan SH Terate. Selamat bermusyawarah. Di luar, jutaan saudara menunggu setia hasilnya.(terate)

Sumber : www.lawupos.net

Rabu, 21 Oktober 2009

RASA

terasa malam sudah mulai melarut
suara binatang malam berlomba-lomba menunjukkan suaranya yang merdu
suara katak yang dominan suara bas
suara jangkrik yang dominan suara sopran
dan suara burung2 malam seakan menyihir suasana malam yang cekam
menjadi suasana romantis

di ujung langit
bulan dengan menunjukkan separuh dari badannya
seakan ingin menyapa malam
bintangpun dengan kedipannya laksana mata wanita bali
menambah harmoni dunia malam

sungguh indah dunia malam
salah satu tanda kebesaran Tuhan
akupun terlena dalam kebesaranNYA
selanjutnya terasa cintaku padaNYA mengalahkan cintaku pada ciptaanNYA

telingaku mengangkap suara binatang2 malam
mataku melihat bulan yang malu2 dan bintang yang berkedip
namun, otakku perlahan memasuki dimensi yang beda
dimensi cintaku pada kaum hawa yang pernah singgah di hatiku
indra-indraku pun tertutup

kini terasa cintaku pada kaum hawa seakan tak terasa lagi
seakan terhisap oleh wanita2 yang pernah ada di hatiku
ada apa ini.................?

apakah karena tidak ada kaum hawa yang mampu mencuri hatiku saat ini......?
jika ia,
aku yakin suatu saat pasti ada karena Tuhan tidak mungkin salah mencatat
atau karena cintaku pada MU ....YA ALLAH....yang mengalahkan cintaku pada kaum hawa...?
jika ia...
ijinkanlah aku mencintai kaum hawa karena cintaku padaMU...

suara sebutir kelapa jatuh dari tangkainya
keras sekali suaranya
membuat aku terbangun dalam pikiranku yang mulai menjauh
dan suara katak, jangkrik serta burung2 malam kembali terperangkap oleh telingaku
bulan yang malu2, bintang2 yang selalu berkedip
dan peristirahatan tokoh-tokoh besar di barat hadapanku pun
kembali terwujud dalam mataku.

selanjutnya akupun kembali dalam bulir2 tasbihku.....


30 maret 2002
congkop ponpes miftahul ulum x-sat jember.

Selasa, 13 Oktober 2009

PSHTCABANGSLEMAN

SUSUNAN PENGURUS CABANG PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE CABANG SLEMAN PROPINSI DI. YOGYAKARTA
PERIODE TAHUN 2006-2011


Ketua : Minto Sarjono, S. Sn
Wakil Ketua 1 : Bimo Subandi Murbodinoto
Wakil Ketua 11 : Siwi Suhandoko, S.Hut
Wakil Ketua 111: Sugiarto, SH. CN

Sekretaris 1 : Erwin Setyo Kriswanto, M. Kes
Sekretaris 11 : Tutik Sumarsih

Bendahara 1 : Arif Pramudwiatmoko, ST
Bendahara 11 : Retnoningrum

Biro-Biro
1.Organisasi dan Keanggotaan:Sardi
Slamet Riyadi
Marimin
2.Pencak Silat Seni dan Kepelatihan:
-Saiful Anwar
-Wahyo Saptono
Endah Sulistyawati
Sriyanto
3.Pencak Silat Olahraga dan Beladiri:
Awan Hariyono, M. Or
Eko puji hariyanto
Nexon letai
4.Dana dan Kesejahteraan: Drs. Purnomo Andri M
Rosalina
Mulyono, A. Md
5.Pembinaan Siswa:Alif Eni Sri Wigunarti, S. Pd
Yohan Ardika
F. Dethan CMDL
Bahroni Abusiri
6.Umum : salman P. Totok Tri W
Pardi Sunardi
Basir Sri duni
Warto







SUSUNAN DEWAN PERTIMBANGAN PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE CABANG SLEMAN PROPINSI DI. YOGYAKARTA
PERIODE TAHUN 2006-2011

Ketua : M. Bambang Sulaksono
Wakil Ketua : H. Anung Pranowo, SE, MBA
Sekretaris : Widodo
Anggota : A. Ngatijan, S. Pt
Suwito Cokro

Sabtu, 10 Oktober 2009

manusia

إن الله لا يغيِّر ما بقوم حتى يغيِّروا ما بأنفسهم

Senin, 05 Oktober 2009

trik sederhana mengatasi kecemasan di gelanggang

Ada satu trik sederhana yang boleh diaplikasikan terutama yang masih keranjingan adrenalin main pencak silat di gelanggang:

1. Secara sadar, niatkan sepenuh hati untuk fokus ke permainan. Ini bisa dimulai ketika kita mulai berdoa sebelum melakukan peregangan dan senam. Sebelum berdoa, niatkan bahwa pikiran dan kondisi mental anda "siap" atau "ON" setelah selesai berdoa.

2. Lakukan stretching/peregangan secara perlahan-lahan, pastikan semua otot terulur dengan baik. Dan pastikan gerakan senam yang anda lakukan benar-benar maksimal menaikkan denyut nadi di kisaran main (masuk zona latihan)

3. Untuk mengusir rasa cemas/grogi/takut, saar stretching dan senam ulang-ulang saja frase kata berikut ini: "Fokus-rileks, fokus rileks, fokus rileks, fokus rileks," atau "santai-kuat" atau cukup "fokus-fokus-fokus.." atau kata pendek lain yang anda inginkan.
beberapa atlit mungkin merasa nyaman dengan mengucap doa secara pendek atau mengucapkan dzikir. Sama saja, asalkan itu:
a. pendek dan mudah diulang-ulang
b. tidak mengandung kata negatif misalnya "tidak" atau "jangan" atau "bukan", dsb
c. anda tidak harus memepercayainya, yang perlu dilakukan cuma mengulang-ulangnya dalam hati

4. Ketika sudah berada di pojok grlanggang, berdoalah sekali lagi. Saat itu niatkan dan fokuskan bahwa setelah selesai berdoa, anda sudah berada dalam keadaan "SIAP MAIN". Saat itu, lupakan menang kalah, yang ada di kepala cukup "main".

Permainan pencak silat sangat fleksibel, jadi jangan kaku dengan permainan atau strategi yang sudah direncanakan. Selama kondisi pikiran tetap rileks, kita bisa sangat fleksibel berubah pola main satu ke pola main yang lain, menyesuaikan dengan waktu dengan mudah tanpa harus merasa panik (untuk TGR) sehingga performance tinggi tetap bisa diperoleh.

have a nice trying !

N.B:-Pd saat brdoa hrs bnar2 pasrah kpd-NYA,mnunjukan bhwa kita itu hny mnusia yg lemah dan tdk pnya kuasa ap2 d hadapan-NYA,hany ALLAH yg mha pemberi dan penyanyang umat-NYA,menang/kalah ALLAH yg menentukan jd umat-NYA brusha kras+brjuang sampai titik darah pnghbisan...agar ALLAH Membrikan kt kemenangan
- Trik psikologi ini tidak menjamin 100% anda meraih kemenangan. kemenangan ditentukan banyak faktor al fisik, teknik, taktik, mental, etika. Yang jelas kalau main di gelanggang ya tetap harus ada persiapan !!!